Kamis, 09 April 2020

HIDAYAH DARI AL QUR`AN AL KARIM

هدایات من القران الکریم

ENAM PILAR DARI PETUNJUK AL- QUR`AN AL- KARIM

Oleh : Fadhilatu As-Syaikh Prof DR. Abdurrozak Al- Badr Hafidhohullahu Ta`ala.

Alhamdulillah, wa sholatu wa salamu ala` Rosulillah, wa ba` du :

Banyak perbincangan para manusia dalam majlis secara umum ataupun khusus tentang kejadian yang dahsyat yang merupakan ujian besar sekarang ini yang mereka sangat kawatir dengan nya yaitu firus korona.

Dari sini wahai para hamba Allah Ta`ala, semoga kita dapat memetik hidayah dan petunjuk dari ayat - ayat Al-Qur`an Al-Karim hingga kita sebagai seorang mukmin dapat berjalan diatas jalan yang benar dan diatas petunjuk yang lurus.

Diantara petunjuk Al-Qur`an Al-Adhim :

1). Seorang hamba tidak akan mendapatkan suatu musibah kecuali jika Allah telah menakdirkan bagi nya dan menuliskan utuk nya.

Allah Ta`ala berfirman :

قُل لَّن يُصِيبَنَآ إِلَّا مَا كَتَبَ ٱللَّهُ لَنَا هُوَ مَوْلَانَا ۚ وَعَلَى ٱللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ ٱلْمُؤْمِنُونَ ﴿٥١﴾

"Katakanlah: "Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal". (Q.S.9:51)

2). Seorang mukmin mengetahui dan yakin bahwa tidak ada yang bisa mengangkat suatu musibah kecuali hanya Allah Ta`ala , tidak ada yang bisa menolak balak kecuali Allah Ta`ala , yang menurunkan penyakit dan yang dapat mengangkat , menurunkan musibah dan menghilangkan , memberikan keberuntungan dan kesengsaraan hanya Allah Ta`ala.
Keputusan adalah keputusan Nya .....
Makhuk adalah makhluk ciptaan Nya ....

Allah Ta`ala berfirman :

أَمَّن يُجِيبُ ٱلْمُضْطَرَّ إِذَا دَعَاهُ وَيَكْشِفُ ٱلسُّوٓءَ وَيَجْعَلُكُمْ خُلَفَآءَ ٱلْأَرْضِ ۗ أَءِلَٰهٌ مَّعَ ٱللَّهِ ۚ قَلِيلًا مَّا تَذَكَّرُونَ ﴿٦٢﴾

"Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah disamping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu mengingati(Nya)." (Q.S.27:62)

3). Hendaknya kita bertawakal kepada Allah Ta`ala dan menyerahkan keputusan pada Nya, dan jujur dalam berlindung kepada Nya .

Allah Ta`ala berfirman :

وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُۥٓ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ بَٰلِغُ أَمْرِهِۦ ۚ قَدْ جَعَلَ ٱللَّهُ لِكُلِّ شَىْءٍ قَدْرًا ﴿٣﴾

"Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu." (Q.S.65:3)

4). Hendaknya kita memperbanyak berdo`a kepada Allah Ta`ala , karena do`a merupakan kunci segala kebajikan dan pengusir segala keburukan serta keberuntungan dari segala kekhawatiran yang merupakan senjata seorang mukmin, bahkan dapat mengusir balak dan menghilangkan nya dengan sangat luar biasa bahkan bisa dikatakan bahwa do`a merupakan musuh dari balak, melindungi, menjaga dan mencegah nya bagi seorang muslim.

Allah Ta`ala berfirman :

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ ﴿١٨٦﴾

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (Q.S.2:186)

5). Hendaknya setiap kita yakin dengan seyakin yakin nya bahwa kehidupan dunia adalah ladang untuk ujian dan cobaan .

Allah Ta`ala berfirman :

ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْمَوْتَ وَٱلْحَيَوٰةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا ۚ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْغَفُورُ ﴿٢﴾

"Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun," . (Q.S.67:2)

Oleh karena nya wahai para hamba Allah, seyogyanya kita mengetahui bahwa kesenangan dunia bercampur dengan kesedihan, kebahagiaan nya berpadu dengan kegundahan dan kesedihan, sehat nya diselai dengan sakit, dan kekayaan nya berseling dengan kefakiran. ( bahkan hidupnya akan diputus oleh kematian )

6). Seorang mukmin hendak nya mengetahui dan meyakini bahwa kesembuhan dan pengangkat penyakit hanya datang dari Allah Ta`ala tidak ada sekutu bagi Nya.
hendak nya kita merenungkan perkataan Nabi Ibrahim alaihisalam - kekasih Allah Ar-Rahman - dalam firman Nya :

وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ ﴿٨٠﴾

"dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku," . (Q.S.26:80)

Kita memohon kepada Allah Ta`ala dengan Nama-Nama Yang Indah dan Sifat-Sifat Yang Tinggi untuk menyembuhkan orang-orang yang sakit diantara kita dan dari kalangan kaum muslimin, dan semoga menghilangkan kesusahan orang-orang yang mendapat kesusahan dan kegundahan dan kita memohon kepada Allah Ta`ala untuk melindungi kita dan kaum muslimin disetiap tempat dan waktu dari segala balak, petaka dan keburukan.