Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sebaik-baik hari di dunia adalah sepuluh hari di bulan Dzulhijjah".(HR.Al-Bazzar dan Ibnu Hibban dan disahkan Imam Al-Albany).
Bilamana kita mengetahui keutamaan bulan ini, bahwasanya ini adalah suatu kesempatan emas yang Allah berikan kepada kita, maka sepantasnya kita mengisi hari-hari ini dengan penuh semangat dan mengkhususkan perhatian padanya dan berlomba di dalam kebaikan, sebagaimana pernyataan orang-orang salaf, diantaranya Abu Utsman An-Nahdy bercerita, "Dahulu para Salaf, senantiasa mengagungkan sepuluh hari yang tiga, yang pertama: Sepuluh hari akhir Ramadhon, yang kedua: Sepuluh hari awal Dzulhijjah, yang ketiga: Sepuluh hari di awal Muharrom.
Diantara Amal-amal salih sebagai berikut:
1. Menunaikan manasik Haji dan Umroh bagi yang Allah berikan kemampuan. Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Umroh ke umroh berikutnya akan menghapus antara keduanya, dan haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga".(HR Bukhary dan Muslim)
2. Berpuasa, dimana Allah berfirman dalam hadist Qudsy, "Setiap amal anak Adam untuknya pribadi, kecuali puasa sesungguhnya ini untuk-Ku, dan Aku akan balasi dengannya". (HR.Bukhari-Muslim).
Dan Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam telah mengkhususkan puasa di hari Arofah di sepuluh hari tersebut, dan bersabda, "Puasa hari Arofah aku berharap kepada Allah agar diampuni setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya". (HR.Muslim).
Diantara amal-amal yang dianjurkan untuk memperbanyak di bulan nan suci ini adalah:
3. Sholat, dikarenakan sholat merupakan amal yang paling mulia, dan banyak dalil yang menganjurkannya, oleh karenanya diwajibkan agar menjaga sholat pada waktunya dengan berjamaah, Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, meriwayatkan dari Allah Ta'ala: "Senantiasa seseorang hamba mendekatkan diri dengan mengerjakan nafilah (sholat sunnat) hingga aku mencintainya". (HR Bukhari)
4. Memperbanyak Takbir-Tahmid-Tahlil-Dzikir
Diriwayatkan dari Ibnu Umar radhiyallahu'anhu dari Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidak ada hari yang lebih muliya di sisi Allah dan tidak ada amal yang paling dicintai Allah dari hari-hari yg sepuluh ini, maka perbanyaklah dari Tahlil,Takbir,Tahmid". (HR Ahmad)
Berkata Imam Bukhari, "Dahulu Ibnu Umar dan Abu Hurairah pergi menuju pasar di hari yang sepuluh dengan bertakbir dan manusia ikut bertakbir pula".
5. Sedekah Diantara amal shalih yang dianjurkan adalah sedekah, dan memperbanyak di hari tersebut, Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidaklah harta berkurang dengan bersedekah".(HR Muslim)
6. Diantara amal-amal yang lain adalah Membaca Al-Qur'an dan mempelajari arti-arti dan tafsirnya, memperbanyak istighfar dan berbuat bakti kepada orang tua, menyambung silaturrohmi, Amar ma'ruf dan Nahi munkar, mendamaikan seseorang yang berselisih, menjaga lisan, berbuat baik kepada tetangga, memuliakan tamu, berinfak di jalan Allah, memberi nafkah keluarga-anak yatim-para janda, menjenguk orang sakit, meringankan beban saudaranya, mendo'akan saudara dengan kebaikan, longgar dada kepada kaum muslimin, berusaha membuat senang orang lain dan tidak menyusahkannya, menjalin ta'awun antara kaum muslimin dalam kebajikan, dll.
Bilamana kita mengetahui keutamaan bulan ini, bahwasanya ini adalah suatu kesempatan emas yang Allah berikan kepada kita, maka sepantasnya kita mengisi hari-hari ini dengan penuh semangat dan mengkhususkan perhatian padanya dan berlomba di dalam kebaikan, sebagaimana pernyataan orang-orang salaf, diantaranya Abu Utsman An-Nahdy bercerita, "Dahulu para Salaf, senantiasa mengagungkan sepuluh hari yang tiga, yang pertama: Sepuluh hari akhir Ramadhon, yang kedua: Sepuluh hari awal Dzulhijjah, yang ketiga: Sepuluh hari di awal Muharrom.
Diantara Amal-amal salih sebagai berikut:
1. Menunaikan manasik Haji dan Umroh bagi yang Allah berikan kemampuan. Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Umroh ke umroh berikutnya akan menghapus antara keduanya, dan haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga".(HR Bukhary dan Muslim)
2. Berpuasa, dimana Allah berfirman dalam hadist Qudsy, "Setiap amal anak Adam untuknya pribadi, kecuali puasa sesungguhnya ini untuk-Ku, dan Aku akan balasi dengannya". (HR.Bukhari-Muslim).
Dan Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam telah mengkhususkan puasa di hari Arofah di sepuluh hari tersebut, dan bersabda, "Puasa hari Arofah aku berharap kepada Allah agar diampuni setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya". (HR.Muslim).
Diantara amal-amal yang dianjurkan untuk memperbanyak di bulan nan suci ini adalah:
3. Sholat, dikarenakan sholat merupakan amal yang paling mulia, dan banyak dalil yang menganjurkannya, oleh karenanya diwajibkan agar menjaga sholat pada waktunya dengan berjamaah, Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, meriwayatkan dari Allah Ta'ala: "Senantiasa seseorang hamba mendekatkan diri dengan mengerjakan nafilah (sholat sunnat) hingga aku mencintainya". (HR Bukhari)
4. Memperbanyak Takbir-Tahmid-Tahlil-Dzikir
Diriwayatkan dari Ibnu Umar radhiyallahu'anhu dari Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidak ada hari yang lebih muliya di sisi Allah dan tidak ada amal yang paling dicintai Allah dari hari-hari yg sepuluh ini, maka perbanyaklah dari Tahlil,Takbir,Tahmid". (HR Ahmad)
Berkata Imam Bukhari, "Dahulu Ibnu Umar dan Abu Hurairah pergi menuju pasar di hari yang sepuluh dengan bertakbir dan manusia ikut bertakbir pula".
5. Sedekah Diantara amal shalih yang dianjurkan adalah sedekah, dan memperbanyak di hari tersebut, Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidaklah harta berkurang dengan bersedekah".(HR Muslim)
6. Diantara amal-amal yang lain adalah Membaca Al-Qur'an dan mempelajari arti-arti dan tafsirnya, memperbanyak istighfar dan berbuat bakti kepada orang tua, menyambung silaturrohmi, Amar ma'ruf dan Nahi munkar, mendamaikan seseorang yang berselisih, menjaga lisan, berbuat baik kepada tetangga, memuliakan tamu, berinfak di jalan Allah, memberi nafkah keluarga-anak yatim-para janda, menjenguk orang sakit, meringankan beban saudaranya, mendo'akan saudara dengan kebaikan, longgar dada kepada kaum muslimin, berusaha membuat senang orang lain dan tidak menyusahkannya, menjalin ta'awun antara kaum muslimin dalam kebajikan, dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar