Rabu, 26 Februari 2014

SYIRIK NIAT

Berkata Al-Allamah Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah rahimahullah, "Adapun kesyirikan di dalam kehendak dan niat, maka di sana ada lautan dalam yang tidak berujung, dan sangat sedikit yang selamat. Maka barang siapa memiliki kehendak dalam ilmunya selain karena wajah Allah, ataupun meniatkan sesuatu selain dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah, dan semata mencari imbalan, maka sungguh ia telah berbuat syirik di dalam kehendak dan niatnya.

Adapun Ikhlas adalah memurnikan amal semata karena Allah سبحانه وتعالى   baik dalam ucapan, perbuatan, kehendak maupun niatnya. Dan ini adalah ajaran Nabi Ibrahim 'alaihissalam yang lurus yang Allah perintahkan para hamba agar mengikutinya, dan tidaklah akan menerima dari seorang hamba selain keyakinan di atas, dan inilah ajaran Islam yang haqiqi. Allah سبحانه وتعالى berfirman, "Barang siapa yang mencari selain Islam sebagai keyakinan, maka tidak akan diterima darinya, dan kelak ia di akhirat tergolong orang-orang yang merugi". (QS Ali Imron 85).

- Ad da'u wad Dawa'u/ 208 -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar