Jumat, 11 Juli 2014

ADAB TILAWAH Al QUR`AN

» hari ketiga belas «

Alhamdulillah, was sholatu was salamu `ala Rosulillah, wa ba`du;

Sesungguhnya Al Qur`an merupakan Kalam Ilahi yang menjadi Siroth Mustaqim, sebagai dzikir, dan cahaya yang terang bagi umat islam.

Allah Ta`ala berfirman dalam QS Al-Baqarah: 185, "(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)".

Allah Ta`ala berfirman dalam QS  Al-'Isrā': 9, "Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar".

Allah Ta`ala berfirman dalam QS Tahā: 2-4, "Kami tidak menurunkan Al Quran ini kepadamu agar kamu menjadi susah. Tetapi sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah). Yaitu diturunkan dari Allah yang menciptakan bumi dan langit yang tinggi".

Allah Ta`ala berfirman dalam QS Fushilat: 44, "Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh".

Allah Ta`ala berfirman dalam QS  Fushilat: 40-42, "Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari ayat-ayat Kami, mereka tidak tersembunyi dari Kami. Maka apakah orang-orang yang dilemparkan ke dalam neraka lebih baik, ataukah orang-orang yang datang dengan aman sentosa pada hari Kiamat? Perbuatlah apa yang kamu kehendaki; Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari Al Quran ketika Al Quran itu datang kepada mereka, (mereka itu pasti akan celaka), dan sesungguhnya Al Quran itu adalah kitab yang mulia. Yang tidak datang kepadanya (Al Quran) kebatilan baik dari depan maupun dari belakangnya, yang diturunkan dari Rabb Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji".

Ayat-ayat diatas merupakan sifat sifat yang agung yang menunjukkan wajibnya kita agar memuliakan serta mengagungkan Al Qur`an. Diantara adab adab tilawah adalah:

° Ikhlas dalam meniatkan Tilawah Al Qur`an, Nabi sallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Bacalah Al Qur`an dan niatkanlah hanya mencari wajah Allah Azza wa Jalla". (HR Ahmad)

° Hendaknya hati dalam keadaan hadir dan khusyu` di saat membaca Al Qur`an, mentadaburi, memahami makna-makna yang terkandung di dalamnya, karena Al Qur`an merupakan Kalam Allah Ta`ala.

° Hendaknya membaca dalam keadaan thoharoh dan suci, tidak dalam keadaan jinabah hingga ia bersuci terlebih dahulu.

° Tidak membaca di tempat-tempat yang kotor dan najis, karena ini merupakan penghinaan terhadap ayat-ayat yang suci.

° Berta`awudz (membaca istiadzah/ berlindung dari godaan syaitan) sebelum membaca Al Qur`an, sebagai mana difirmankan, "Dan apabila kalian hendak membaca Al Qur`an maka berlindunglah kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk".

° Membaca dengan suara yang indah dan tartil sebagaimana difirmankan, "Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan". (QS Al Muzzammil: 4).

Ini sebagian adab yang penting untuk kita amalkan, semoga Allah memberikan kekuatan iman dan taqwa hingga membimbing kita sampai kedalaman surga-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar