HAKIKAT AGAMA ISLAM DAN KEINDAHANNYA

HAKIKAT AGAMA ISLAM DAN KEINDAHANNYA 

Khutbah Pertama

Segala puji bagi Allah, yang tiada Tuhan yang haq selain Dia, dan tiada Rabb selain-Nya. Aku memuji-Nya – Mahasuci Dia – yang memerintahkan agar tidak menyembah selain Dia. 

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, satu-satunya, tiada sekutu bagi-Nya, sebagai kesaksian yang aku harapkan dengannya selamat dari siksa-Nya dan meraih keridhaan-Nya. 

Aku juga bersaksi bahwa Muhammad – shallallahu ‘alaihi wa sallam – adalah hamba dan utusan Allah, pilihan-Nya yang dengan beliau Allah menutup kenabian dan menghentikan risalah. 

Allah mengutus beliau dengan syariat yang umum hingga datang ketetapan-Nya, sehingga tidak diterima dari manusia selain agama dan petunjuknya. 

Semoga shalawat dan salam terlimpah kepada beliau, keluarga beliau yang baik dan suci, para khalifah beliau yang lurus, serta sahabat-sahabat beliau yang merupakan manusia terbaik setelah para nabi dan rasul, dengan shalawat dan salam yang sempurna, lengkap, dan abadi hingga hari kiamat.

Amma ba’du:

Wahai manusia,....

Bertakwalah kepada Allah dan bersyukurlah kepada-Nya atas hidayah-Nya kepada kalian melalui apa yang dibawa oleh Nabi dan Rasul-Nya Muhammad – shallallahu ‘alaihi wa sallam – berupa agama dan petunjuk-Nya. Sungguh, karunia Allah yang terbesar adalah hidayah-Nya kepada keimanan, jika kalian benar-benar jujur. Allah telah memberikan kepada kalian kebaikan di dunia dan akhirat yang tidak diberikan kepada umat lain selain kaum muslimin. 

Dengan itu, kalian menjadi umat terbaik bagi manusia, menjadi saksi atas manusia, dan menjadi yang pertama diputuskan di antara seluruh makhluk pada hari kiamat. Kalian juga menjadi yang terbaik dan paling mulia di sisi Allah dibandingkan tujuh puluh umat yang lainnya pada hari kiamat. Dengan agama ini, kalian menjadi yang pertama melewati shirath (jembatan), yang pertama memasuki surga, dan menjadi mayoritas penghuni surga. Dengan itu pula, kalian mendapatkan pahala yang besar, derajat yang tinggi, serta ampunan atas dosa-dosa yang berat. Betapa banyak kebaikan dan pahala besar yang kalian dapatkan melalui agama ini, serta ampunan atas dosa-dosa yang besar. Betapa banyak pula kehormatan dan simpanan pahala yang telah Allah sediakan bagi kalian pada hari kiamat.

Wahai manusia,....

Ketahuilah bahwa Allah tidak melihat kepada rupa dan harta kalian, tetapi Dia melihat kepada hati dan amal kalian. Sesungguhnya Allah memberikan dunia kepada siapa yang Dia cintai dan siapa yang tidak Dia cintai, tetapi Dia tidak memberikan agama kecuali kepada orang yang Dia cintai. 

Maka, barang siapa yang Allah berikan agama, sungguh Allah mencintainya. Bersyukurlah kepada Allah atas hidayah-Nya, dan pujilah Dia atas karunia-Nya yang besar dan mulia yang telah diberikan kepada kalian. 

Jangan sekali-kali meremehkan dan mengabaikan nikmat Allah, agar nikmat itu tidak dicabut dari kalian lalu diberikan kepada selain kalian. 

Sesungguhnya Allah telah berfirman:

“Jika kamu berpaling, niscaya Dia akan mengganti kamu dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan seperti kamu.” (QS. Muhammad: 38).

Allah juga berfirman:

“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang telah mengganti nikmat Allah dengan kekufuran dan menjatuhkan kaumnya ke dalam kebinasaan? 

Yaitu neraka Jahannam; mereka akan memasukinya, dan itulah seburuk-buruk tempat kembali.” (QS. Ibrahim: 28-29).

Betapa agungnya peringatan ini! 

Betapa berbahayanya hukuman atas pengingkaran nikmat! 

Karena semakin besar nikmat, semakin besar pula hukuman atas kekufuran dan pengingkaran. 

Maka, bersyukurlah kepada Allah atas apa yang Dia khususkan bagi kalian, taatilah Dia dalam apa yang Dia perintahkan, dan jauhilah apa yang Dia larang dan ancamkan kepada kalian, agar kalian menjaga nikmat-Nya, menambah kebaikan yang diperintahkan, dan aman dari hukuman yang tiba-tiba menimpa kalian.

Wahai manusia,...

Agama yang haq dan agung adalah agama Islam, yang mudah, toleran, penuh berkah, dan membawa kebaikan di dunia maupun akhirat. 

Dasar dan syarat penerimaannya adalah keyakinan bahwa tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah, sebagaimana tidak ada Pencipta, Rabb, dan Pengatur selain Dia. Dialah yang memiliki nama-nama yang indah dan sifat-sifat yang sempurna.

Keyakinan ini memerlukan beberapa hal, di antaranya:

Pertama : 

mengucapkan la ilaha illa Allah dan memperbanyak zikir kepada Allah, baik berupa pujian maupun doa.

Kedua: 

Merendahkan diri dan tunduk kepada Allah Ta’ala dengan rasa takut, cinta, dan harap, sehingga seseorang bersedia mematuhi perintah-perintah Allah dan menjauhi larangan-larangan-Nya dengan sepenuh hati dan sukarela, demi mengharapkan pahala dan menghindari hukuman.

Ketiga :

Adalah mengingkari segala sesuatu yang disembah selain Allah dan melepaskan diri dari segala bentuk peribadatan kepada selain-Nya. 

Sebab, Allah adalah yang haq, sedangkan apa yang disembah selain Dia adalah batil. Allah adalah Yang Mahatinggi lagi Mahaagung. 

Dialah Rabb kalian, Pencipta segala sesuatu. 

Tiada Tuhan selain Dia, maka sembahlah Dia, dan Dia adalah Pemelihara atas segala sesuatu.

Wahai kaum Muslimin,...

Tiang agama kalian adalah mendirikan salat untuk Allah Ta’ala sebagaimana yang diperintahkan. 

Tidak ada kebaikan dalam agama yang tidak didasarkan pada salat. 

Barang siapa yang mengingkari salat, maka ia telah kafir. 

Salat adalah pembeda antara orang-orang beriman dan orang-orang kafir. 

Barang siapa yang mendirikan salat sebagaimana diperintahkan, maka ia adalah pengikut Nabi Muhammad – shallallahu ‘alaihi wa sallam – pemimpin seluruh manusia. 

Barang siapa yang meninggalkan salat, maka ia telah menolak agama dan menunjukkan pengikutannya kepada Iblis yang terkutuk. 

Allah berfirman:

“Setan telah menguasai mereka sehingga mereka lupa mengingat Allah. Mereka itulah golongan setan. Ketahuilah, golongan setanlah yang merugi.” (QS. Al-Mujadilah: 19).

Hamba-hamba Allah, ...

Rukun-rukun Islam lainnya adalah fondasi-fondasi besar agama ini dan bentuk tauhid kepada Raja Yang Maha Suci dan Maha Damai. 

Sebagaimana salat adalah tauhid kepada Allah melalui ucapan dan perbuatan, maka zakat adalah tauhid kepada Allah melalui harta. 

Puasa adalah tauhid kepada-Nya dengan menahan diri dari hawa nafsu dan kesenangan. 

Haji adalah tauhid universal kepada Rabb semesta alam dalam hari-hari ibadah dan ritual besar, yang menjadi simbol paling nyata dari Islam. 

Ibadah ini melibatkan semua lapisan umat Islam, baik yang kaya maupun yang miskin.

Wahai umat Islam,....

Dasar-dasar iman adalah hal-hal yang bersifat keyakinan ilmiah dan kepercayaan terhadap hal-hal yang pasti. 

Fondasinya adalah iman kepada yang gaib terhadap Rabb Yang Maha Tinggi, mengikuti Nabi yang diutus, dan berbuat ihsan dalam niat, ucapan, dan perbuatan. Dengan ini, berbagai tingkatan agama dapat dicapai, yang merupakan bentuk pengabdian kepada Rabb semesta alam demi meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Maka, bertakwalah kepada Allah, wahai hamba-hamba Allah, dan bersyukurlah atas nikmat agama ini. 

Allah telah memuliakan kalian dengannya di atas semua umat manusia, serta menjanjikan pahala yang mulia pada Hari Pembalasan. 

Bersyukurlah atas karunia Allah kepada kalian, hargai kebaikan-Nya kepada kalian, dan amalkan agama ini untuk Allah. Ajaklah orang lain untuk mengikutinya, agar kalian termasuk orang-orang yang berbuat ihsan.

---

Khutbah Kedua

Segala puji bagi Allah, Tuhan yang haq, yang tiada Tuhan yang haq selain Dia dan tiada yang berhak disembah selain Dia. Aku memuji-Nya – Mahasuci Dia – atas hikmah-Nya dalam pengaturan-Nya, kemudahan-Nya dalam syariat-Nya, dan petunjuk-Nya. 

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, satu-satunya, tiada sekutu bagi-Nya. Dia memerintahkan agar hanya menyembah-Nya dan melarang kalian menjadikan tandingan-tandingan yang kalian cintai seperti cinta kalian kepada Allah. 

Aku bersaksi bahwa Muhammad – shallallahu ‘alaihi wa sallam – adalah hamba dan utusan-Nya, yang diutus dengan ajaran Ibrahim dan syariat Muhammad yang bersifat universal. Barang siapa yang mencari agama selain Islam, maka tidak akan diterima darinya.

Semoga shalawat dan salam tercurah kepada beliau, keluarga beliau yang suci, para khalifah beliau yang lurus, dan seluruh sahabat beliau yang mengikuti petunjuk, yang merupakan pengikut terbaik para nabi dan rasul. Semoga shalawat dan salam yang sempurna, lengkap, dan abadi tercurah hingga Hari Kiamat.

Amma ba’du:

Wahai manusia,....

Bertakwalah kepada Allah, maka kalian akan beruntung. 

Taatilah Dia, maka kalian akan mendapatkan petunjuk. 

Bersyukurlah kepada-Nya, maka kalian akan diberi tambahan nikmat dan rezeki. Janganlah kalian kufur kepada-Nya, agar kalian tidak dihukum, binasa, merugi, dan celaka di dunia maupun pada hari kalian dikumpulkan.

Wahai kaum Muslimin, ....

Ingatlah bahwa Allah Ta’ala telah memberikan kepada kalian apa yang tidak diberikan kepada mayoritas umat manusia, yaitu hidayah untuk beriman kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya Muhammad – shallallahu ‘alaihi wa sallam – jika kalian benar-benar jujur. 

Allah telah memilihkan agama ini untuk kalian dan memuliakan kalian dengannya di atas seluruh umat manusia. Maka, janganlah kalian meninggal kecuali dalam keadaan Muslim.

Hamba-hamba Allah, Allah Ta’ala telah memuliakan kalian dengan agama Islam di atas umat manusia. 

Dia menjadikan kalian sebagai umat terbaik yang dikeluarkan untuk manusia. Dia menjadikan kalian sebagai saksi atas manusia dan menjadikan kalian yang pertama diadili pada Hari Kiamat sebelum seluruh makhluk lainnya. 

Kalian lebih mulia dibandingkan tujuh puluh umat lainnya di sisi Allah Yang Maha Pencipta. 

Kalian adalah yang pertama melewati shirath, yang pertama memasuki surga, dan mayoritas penghuni surga. 

Betapa banyak pahala besar, ampunan atas dosa-dosa besar, serta kebaikan melimpah yang kalian dapatkan melalui Islam. 

Betapa banyak pula kehormatan, simpanan pahala, dan akhir yang baik yang Allah persiapkan bagi kalian di dunia dan pada Hari Kiamat.